Abyadi.com-Kota Depok kota yang berbatasan langsung dengan kota Jakarta. Hingga kini Kota depok masih menjadi kota tertinggi di Jawa Barat dalam kasus penularan Covid-19.
Data terbaru pada hari Selasa (15/9/2020), total ada 2.990 kasus positif Covid-19 yang sudah dilaporkan Pemerintah Kota Depok. Sebanyak 2.027 di antaranya dinyatakan pulih, sedangkan 107 lainnya meninggal dunia.
itu artinya masih ada 856 Pasien aktif yang tengah di pantau di Kota Depok. Kasus aktif adalah jumlah pasien yang tengah ditangani karena positif Covid-19. Mereka menjalani isolasi mandiri di rumah atau dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan laporan harian Pemerintah Kota Depok, angka kasus aktif di Depok hari ini sudah naik 5 kali lipat, dalam kurun 2 bulan terakhir atau naik ± 438 persen
Sejak Agustus hingga kini memasuki minggu ketiga September, jumlah pasien Covid-19 di Depok terus melonjak dengan sangat cepat. Pada bulan tanggal 15 Juli terdapat 159 pasien yang terdata, pada 15 Agustus bertambah menjadi 194 pasien menjadi 381 pasien, hingga 15 september bertambah 262 pasien aktif atau total pasien saat ini ±856 Pasien
Dilihat dari data diaas terjadi lonjakan yang signifikan pasien aktif covid-19 dalam kurun 2 bulan.
Sangat disayangkan melonjaknya pasien aktif di Kota depok, sampai saat ini belum diketahui penyebabnya. Perubahan kondisi di beberapa rumah sakit rujukan kian sibuk dengan pasien covid-19 sebagai hilir penanganan pandemi saat ini.
“Kami juga tidak menyangka kondisinya seperti ini. Kami kira, sudah mulai menurun. Semuanya merasa ini beban yang berat, yang harus dipikirkan secara cepat jalan keluarnya,” ujar Direktur RSUD Kota Depok,(11/9/2020).
Pemerintah kota depok menghimbau kapada masyarakat agar tetap jaga jarak dan menggunakan masker apabila sedang berada diluar ruangan dan rajin cuci tangan sebelum melakukan aktifitas.
Respon (2)