Daftar Isi
Pentingnya Manajemen Bagi Perusahaan
Manajemen secara umum diartikan sebagai ‘pengaturan’, artinya manajemen adalah sebuah seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Jadi manajemen adalah bagaimana perusahaan bisa menata dan mengelola sumber daya agar suatu usaha dapat berjalan sesuai harapan demi tercapainya suatu tujuan.
Manajemen pun mulai memiliki banyak ragam, seperti manajemen keuangan, manajemen pembangunan dan lain sebagainya. Karena manajemen yang baik juga menjadi faktor keberhasilan suatu usaha, maka suatu usaha yang mengalami pailit (bangkrut) mencerminkan dari buruknya manajemen di dalamnya begitupun sebaliknya. Dalam manajemen juga terdapat aspek-aspek yang harus diketahui terlebih dalam manajemen pembangunan proyek dan kaitannya dengan sumber daya manusia
Pengertian dan Fungsi Manajemen
1. Pengertian Manajemen
Manajemen adalah suatu proses kegiatan pengelolaan dalam sebuah perusahaan dengan menerapkan fungsi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan dalam memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Griffin, manajemen adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengawasan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien.
Manajemen dan organisasi adalah aspek yang sangat vital dalam suatu usaha. Karena usaha yang akan atau sedang dirintis mungkin saja akan mengalami kegagalan jika manajemen dan organisasi tidak berjalan dengan baik.
2. fungsi-fungsi manajemen
a. Perencanaan (Planning)
Perencanaan dalah proses untuk menentukan kemana dan bagaimana suatu usaha akan dijalankan atau dimulai untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Artinya sebelum usaha yang dijalankan dan aplikasikan secara riil maka diperlukan perencanaan yang matang agar menjadi acuan dalam proses pelaksanaan program kerja baik secara universal maupun perunit kerja.
b. Pengorganisasian (Organizating)
Pengorganisasian adalah proses untuk mengelompokkan kegiatan-kegiatan dalam unit-unit tertentu agar jelas dan teratur sesuai dengan tanggung jawab dan wewenang si pemegang unit. Pada biasanya setelah perencanaan kegiatan usaha maka tahap pembagian program kerja sangat diperlukan untuk memudahkan pekerjaan dan bahkan penempatan pada setip unit harus tepat sesuai skill dan kemampuan karyawan agar pelaksanaannya bisa sesuai yang diharapakan perusahaan.
c. Pelaksanaan (Actuacting)
Pelaksanaan adalah proses dimana semua hal yang terencana telah dimulai oleh seluruh unit. Seperti seorang manajer yang mengerahkan seluruh bawahannya untuk memulai pekerjaan sesuai dengan tugas yang telah ditetapkan kepadanya. Artinya karyawan yang telah di tempatkan pada masing-masing unit mereka harus benar- benar menjalankan tugas, pokok dan fungsinya sesuai yang telah ditetapan oleh perusahaan. Disini juga sangat membutuhkan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dari setaip unit dalam menyelesaikan tugas sebagai bentuk kerjasama pada setipa bidang/unit pekerjaan.
d. Pengawasan (Controlling)
Pengawasan adalah proses untuk mengukur, menilai dan mengevaluasi hasil pekerjaan agar tetap sesuai dengan rencana awal dan mengoreksi berbagai penyimpangan selama proses pelasanaan kerja. secara singkat bisa dikatakan bahwa manajer adalah orang yang memanajemen. Jadi, seorang manajer bertugas mengatur bawahannya atau stafnya agar mereka bekerja demi mencapai tujuan perusahaan/organisasi.
Manajemen Pembangunan Proyek
Manajemen pembangunan proyek adalah sistem untuk merencanakan, melaksanakan dan mengawasi proyek yang sedang dilaksanakan. Pembangunan proyek harus mengkoordiasikan rencana pelaksanaan dengan sumber daya yang disediakan agar proyek tadi dapat terselesaikan sesuai target, artinya proyek tersebut selesai tepat waktu dan sesuai dengan konsepnya.
a. Perencanaan Proyek
Perecanaan proyek yaitu penggambaran apa dan bagaimana proyek harus dikerjakan. Hal itu meliputi jenis pekerjaan, waktu peyelesaian, tenaga pelaksana, peralatan dan juga anggaran. Perencanaan ini dinilai memudahkan bagi pihak terkait agar bisa bekerja lebih mudah dan terjadwal rapi.
b. Penjadwalan Proyek
Penjadwalan proyek meliputi penjadwalan waktu- waktu dari masing-masing aktifitas proyek dalam urutanyang sudah diatur. Terdapat beberapa macam bagan yang sering digunakan para penjadwal, salah satu yang paling terkenal adalah bagan Gantt yang dinilai lebih mudah ditafsir dan efektif untuk digunakan.
c. Pengawasan Proyek
Mengawasi dan mengendalikan jalannya proyek adalah satu hal yang tak boleh disepelekan dalam pembangunan proyek demi kesesuaian proyek dengan target yang telah ditetapkan. Lebih dari itu pengawasn ini berguna untuk mengawasi arus anggaran dan mengevaluasi berbagai kelemahan dan kekeliruan selama pembangunan proyek.
Respon (2)